Testimoni Salah Satu Penunggang P200NS : “KMI Salah Besar Memasarkan P200NS!”

Pendistribusian Pulsar 200 NS sempat  mengalami masalah beberapa waktu lalu. Dimana pihak Bajaj India mesti memenuhi permintaan Kawasaki Indonesia yang menginginkan P200NS yang hendak dijual disini harus memenuhi persyaratan kualitas. Dimana standar kualitas di Indonesia lebih tinggi dari India. Kini, melalui laporan para indeners via grup P200NS Indonesia yang mengatakan mereka telah menerima unit motor tersebut, serta kehadiran P200NS yang mulai dipajang di dealer Kawasaki di beberapa daerah, satu persatu testimoni bermunculan terkait motor yang sudah lama menjadi perbincangan beberapa tahun lamanya ini.  Seperti satu testimoni dari bro Arief Bayu Laksono yang berkesempatan test ride dan mengeksplor kelebihan dan kekurangan  P200NS ini. Berikut ulasannya.

(begin)

Mohon ijin saya me-review hasil testride P200NS kemaren jumat (18/8 .red) di sekitaran juanda-margonda depok. Sebelumnya terimakasih banyak kepada Tester Otomotif yg sudah bersedia mempersilahkan saya icip-icip motornya. langsung saja point” kesimpulannya(menurut saya) dari hasil test ride:

Kelebihan :
– Motor keren. saat testride diliatin orang” apalagi pas dilampu merah semua mata tertuju pada saya, ada juga yg menunjuk-nunjuk p200ns nya. jadi sedkit malu gitu.
– Motor kencang. tarikan awalnya gila! saat jalan sedang kosong coba betot gas di gear 2 dan rpm menyentuh 10.000 dapat speed 60 kmh ga sampe 3 detik! namun memang kondisi jln yg agak menurun sedikit menjadi salah 1 faktor. Sempat ingin membuktikan topspeednya namun hanya bisa mencapai 100 kmh karna memang kondisi jalan yang mulai ramai.
– Minim getaran. terasa anteng di rmp 0-8000 namun mulai jeger di rpm 9000 keatas. beda sama P200 DTS-i saya yg baru menyentuh 6000 rasanya sudah seperti getaran mesin cuci jadul. Haha
– Masuk kategori big bike. saat testride beberapa kali berpapasan dgn NMP dan NVL, saya tengak-tengok dan bandingin masih kalah gede sama p200ns.
– Pakem. kalipernya bermerk by bre yang katanya adiknya brembo. remnya memang pakem sekali. terasa saat ada angkot yg biasa mengambil lajur kiri secara tiba” dan saya langsung mengerem.
– Nyaman. Shock terasa empuk banget saat melewati tanggul. Jok juga empuk beda sama P200 DTS-i saya yg terasa keras mungkin isinya busa campur jerami kali ya. haha

Kekurangan (menurut saya tidak ada, namun saya mengkaji dari opini” orang lain) :
– ‘Belum injeksi‘. sebenarnya injeksi atau karbu buat saya tidak ada bedanya. karena masing” teknologi mmpunyai kelebihan dan kekurangannya sendiri. jadi kmbali lagi ke individunya cocok pakai yg mana. toh p200ns juga sdh termsuk euro3 yg setara dgn injeksi, lalu jika p200ns ditambah injeksi mau jadi euro berapa?
– ‘Tidak ada mudguard, standar tengah, dan plat di jidat‘. semua itu kan bisa diakali dengan bengkel” custom body atau sekedar tukang las pinggir jalan. selain itu mungkin akan bnyak racun” yg dijual dipasaran seperti yg sudah”. Memang banyak individu yg ingin langsung mendapatkan motor yg sempurna tanpa harus ina-inu. namun motor yg sempurna tidak didapatkan dengan instan.
– ‘Ketinggian‘. Nah ini jg sama dengan opini yg diatas. p200ns ketinggian itu wajar karna motor ini CBU langsung di import dari india sana. sedangkan di india sana postur tubuhnya tinggi-tinggi. saya dengar” p200ns akan diproduksi di indonesia, mungkin nanti akan diperpendek untuk menyesuaikan orang indonesia (tingginya .red) .
– ‘KMI salah besar memasarkan p200ns‘. Nah kalau yang ini dari saya sendiri. KMI salah memasarkan p200ns dengan harga segitu. Seharusnya p200ns dijual dengan harga di-range 30-40 juta mengingat fitur” yang disajikan p200ns ini.

Sekian dari saya. mohon maaf jika banyak kesalahan, saya hanya orang awam yg mencoba merambah dunia otomotif. mohon maaf juga jika terlalu banyak tulisan. Terimakasih.

(end)

Demikian testimoni dari bro Arief. Tulisan yang menurut saya bisa jadi referensi terutama bagi yang menimbang-nimbang ingin beli si P200NS ini. Sebenarnya masih ada satu testimoni lagi sih yang ingin saya sharing, but next time aja sudah . Semoga artikel ini berguna . . .

(bfa)