Adakah kemungkinan Kawasaki Athlete 125 Upgrade seperti Fury ?

Pertengahan November kemarin Kawasaki Filipina merilis versi terbaru Furi 125 yang mana mendapat ubahan minor change di sektor tampilan. Seolah menjawab pertanyaan publik akan keseriusan Kawasaki bermain di segmen underbone, versi terbaru motor yang di Indonesia dikenal dengan Athlete 125 tersebut hadir dengan tampilan meninggalkan dua versi lawas. Kini desain lebih menajam khas Kawasaki. Seperti biasa pasti ada suara-suara yang bertanya “Athlete disini gak dibegitukan juga ?”

Oke bentar kita lihat dulu kelebihan Fury. Ubahan yang paling menonjol pertama yakni headlamp yang meninggalkan kesan botak di versi sebelumnya. Kini desain makin menajam. Tak lupa lampu sein yang kini ditempatkan terpisah dari lampu utama. Bodi samping tetap ramping namun dengan ubahan lekukan garis desain yang menajam. Selain itu panel engine dan tank cover juga mendapat sentuhan desain baru.

Di sektor belakang ada stoplight dan spatbor belakang yang mengalami ubahan model. Sayang lampu belakang kurang menajam, seakan kurang singkron dengan bodi samping. Begitu juga spatbor belakang yang terkesan terlalu panjang. Bebek underbone beraura race jadi kurang terasa. Model knalpot ? mirip seperti Ninja series. Kurang ramping menurut saya.

Sektor daleman juga mendapat upgrade diantaranya suspensi yang kini didesain kemiringan 45 derajat, membuat Fury lebih kekinian mengikuti tren underbone saat ini. Selain itu kopling otomatis di versi lama kini berganti kopling manual. Upgrade kopling ini bukan berarti spek mesin juga di-upgrade­. Fury masih menganut mesin tipe SOHC horizontal 125cc 4-speed berpendingin udara.

Berikut detail ubahan lain menurut tmcblog.

  • spatbor berubah menjadi lebih besar
  • lampu depan berubah signifikan, lebih besar dan mirip desain Ninja 250 RR mono
  • desain shroud dan daerah under bone berubah
  • cover engine berubah
  • body belakang berubah
  • knalpot berubah menjadi lebih besar dan muscle
  • spion berubah
  • stop lamp berubah
  • bentuk velg tetap sama
  • cakram wave tetap sama
  • lampu sen semuannya sekarang menggunakan batang tidak lagi terintegrasi dengan headlamp maupun stop lamp
  • daerah di dekat engine sekarang tercover sehingga suspensi belakang yang selonjoran pun nggak begitu terekspose sekarang

So apakah kedepannya Athlete akan di-upgrade seperti ini ?

“Untuk Athlete baru, sepertinya tidak akan diluncurkan di Indonesia. Karena memang kita lebih berkonsentrasi ke pasar sport. Jadi kita tidak lagi fokus mengembangkan pasar bebek,” jelas Michael Chandra Tanadhi, Deputy Head Sales Promotion Department PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) seperti dikutip otomotifnet.

Mungkin apabila KMI tidak hanya fokus ke sport, segmen ini bisa lebih diseriusi dengan pengembangan Athlete. Toh sebagian part Fury ternyata  diproduksi disini. Berikut pernyataan Pak Michael Candra lagi.

“Mesin Fury 125 masih dari Indonesia, kami mengekspor secara pretelan. Kemudian dirakit di sana, jadi CKD”

Bukan tidak mungkin Athlete akan mendapat sentuhan baru. Menilik artikel di ringpiston dimana ada penampakan part crank case kanan dan kiri dari motor yang menurut testimoni order adalah New Kawasaki Athelete. So, kita lihat saja awal tahun depan. Minimal di TPT sudah bisa terlihat apakah KMI berniat merombak underbone miliknya satu-satunya ini.

(bfa)

 

 

 

Posted on 09.12.2014, in Otomotif and tagged , , , . Bookmark the permalink. 5 Comments.

  1. Komar Preman

    Spatbor depannya kedodoran, kesannya terlalu besar. Knalpot juga kegedean seperti modifan (kayak knalpot buat ninja 250 fi ditempelin di fury).

  2. makin mantaaaap di pacu di jalan raya ,siiiiip

  3. Mantabbb brooo

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

%d bloggers like this: